Izin Pemasangan Cukup Sulit, Hanya Satu Pesawat Citilink yang Dilengkapi Wifi

Izin Pemasangan Cukup Sulit, Hanya Satu Pesawat Citilink yang Dilengkapi Wifi

8 Mei 2019
Konferensi Pers Public Expose Insidentil Garuda Indonesia di Hangar 2 GMF, Tangerang. Foto: Antara.

Konferensi Pers Public Expose Insidentil Garuda Indonesia di Hangar 2 GMF, Tangerang. Foto: Antara.

RIAU1.COM -Setidaknya ada 30 pesawat milik Garuda Indonesia Group yang akan dipasang jaringan internet nirkabel (wifi) tahun ini oleh PT Mahata Aero Teknologi. Wifi akan dipasang di 15 pesawat Citilink, lima di pesawat Garuda tipe Airbus A330, dan 10 di pesawat Garuda tipe Boeing 737 NG.

"Pemasangan wifi juga diawasi oleh Lufthansa Technik dan Lufthansa System. Ada beberapa langkah yang dilakukan oleh Mahata dengan Lufthansa yang memonitor langsung,” kata Direktur Teknik dan Layanan Garuda Indonesia Iwan Juniarto dilansir dari Antara, Rabu (8/5/2019).

Untuk memasang wifi ini dibutuhkan izin dari otoritas internasional, seperti Federal Aviation Administration (FAA) dari Amerika Serikat dan Badan Keselamatan Penerbangan Eropa (EASA). Jadi, proses cukup panjang dibutuhkan untuk mendapatkan izin.

Saat ini, pesawat yang sudah mendapatkan izin adalah dari pihak Airbus untuk pemasangan wifi adalah pesawat Airbus 330 dan Airbus 320. Saat ini, baru satu pesawat Citilink dipasang wifi.

“Yang sekarang ini baru satu dipasang di Citilink, ke depan sudah ‘open purchase’ susah siap dikirim dan yakin bahwa pemasangan ini akan terjadi tahun ini,” ujarnya.

Sementara itu, izin dari pihak Boeing belum didapatkan. Pasalnya, ada kecelakaan Boeing 737 Max 8.

“Target kita September sudah dapat sertifikasinya. Wajar karena ini menyangkut keselamatan yang luar biasa,” jelas Iwan.

Sebelumnya, pada 17 Januari 2019, telah diluncurkan wifi pada pesawat Citilink Indonesia PK GQR dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang menuju Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar.

Pada awalnya, terjadi gangguan (baby sickness) dalam jaringan wifi tersebut. Sehingga, koneksi kurang lancar. Pesawat yang telah dilengkapi layanan wifi gratis itu juga telah diterbangkan untuk penerbangan komersial perdana ke Bandara Internasional Yogyakarta.