Kegiatan tes urine yang dilakukan di PN Bengkalis
RIAU1.COM - Antisipasi dan mencegah adanya Aparatur Sipil Negara (ASN) dan honorernya yang terjerat narkoba, Pengadilan Negeri (PN) Bengkalis melakukan tes urine mendadak, Rabu 26 Juni 2019.
Bekerjasama dengan Polres Bengkalis, sekitar 46 ASN dan honorer PN Bengkalis menjalani tes urine, sekitar pukul 08.00 WIB. Kegiatan ini dipimpin langsung Ketua PN Bengkalis, Rudi Ananta Wijaya.
Ketua PN Bengkalis, Rudi Ananta Wijaya mengungkapkan, tes urine terhadap ASN dan honorer tersebut dilakukan secara mendadak tanpa ada pengumuman sebelumnya.
"Meski secara mendadak, namun tes urine ini merupakan program dari Mahkamah Agung (MA), agar seluruh pegawai dan honorer di Pengadilan itu bersih dari pengaruh obat-obatan terlarang," tuturnya.
Dijelaskannya, untuk hasil resmi dari kegiatan tes urine ini, pihak PN Bengkalis masih menunggu dari pihak Polres Bengkalis dalam dua hari kedepan. "Kalau dilihat secara kasat mata, sepertinya semuanya bersih dari pengaruh narkoba," imbuhnya.
Ia juga menegaskan, apabila memang nantinya dari hasil tes urine yang dikeluarkan Polres Bengkalis tersebut, ada pegawai ataupun honorer ditemukan positif narkoba, maka langkah awal yang akan dilakukan adalah pembinaan terlebih dahulu.
"Tapi apakah nantinya masih bisa dibina atau tidak?, akan kita tindaklanjuti kemudian. Sebab kita tidak bisa berandai-andai, karena masih menunggu hasil resmi dari pihak Polres Bengkalis," pungkasnya.
